Microsoft Excel adalah aplikasi pengolah data yang banyak digunakan oleh orang di seluruh dunia. Perangkat lunak ini berfungsi untuk membantu pengguna dalam mengelola dan menganalisis data, seperti membuat grafik, tabel, dan lembar kerja. Namun, terkadang pengguna mengalami masalah saat menggunakan Excel karena program ini lambat merespons atau bahkan berhenti bekerja. Jika Anda mengalami masalah serupa, artikel ini akan memberikan tutorial bagaimana cara mengatasi masalah tersebut pada program Microsoft Excel di Windows.
1. Pastikan Spesifikasi Komputer Memadai
Salah satu faktor penting yang menyebabkan Windows Excel lambat merespons atau berhenti bekerja adalah spesifikasi komputer yang kurang memadai. Jika komputer Anda sudah tua atau memiliki spesifikasi minimum, maka kemungkinan besar akan sulit untuk menjalankan Excel dengan lancar.
Solusinya adalah meningkatkan spesifikasi komputer dengan menambah RAM atau mengganti prosesor dan kartu grafis. Menurut Microsoft, setidaknya ada empat gigabyte RAM yang direkomendasikan untuk menjalankan Excel dengan lancar.
2. Perbarui Versi Excel
Masalah lambat merespons pada Excel juga bisa terjadi pada versi lama dari aplikasi tersebut. Perbarui ke versi terbaru dari Microsoft Excel yang tersedia saat ini dan lihat apakah masalah masih muncul.
Dalam melakukan perbaruan, pastikan internet stabil agar proses dapat berjalan lancar tanpa gangguan apapun.
3. Matikan Fitur AutoSave dan AutoRecover
Fitur AutoSave dan AutoRecover sangat berguna untuk membantu Anda menyimpan pekerjaan secara otomatis dalam jangka waktu tertentu. Namun, fitur ini bisa menjadi penyebab utama dari masalah lambat respon pada Windows Excel.
Jika Anda sedang menggunakan file yang sangat besar, fitur tersebut akan memakan banyak sumber daya CPU dan RAM, sehingga akan menyebabkan aplikasi lambat merespons atau bahkan berhenti bekerja.
Untuk mematikan AutoSave dan AutoRecover, klik File > Options > Save > Uncheck Save AutoRecover information every x minutes dan Keep the last autosaved version if I close without saving.
4. Optimalkan Spreadsheet
Sebuah spreadsheet yang terlalu besar dengan banyak rumus kompleks, grafik, dan data bisa menyebabkan Windows Excel lambat merespon atau bahkan berhenti bekerja. Sebaiknya Anda mengoptimalkan spreadsheet untuk memastikan kinerja yang lancar.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menghapus hal-hal yang tidak diperlukan di dalam spreadsheet tersebut serta melakukan format pada file tersebut agar lebih efisien saat digunakan.
5. Gunakan Shortcuts
Cara terakhir untuk menghindari masalah lambat respon pada Windows Excel adalah dengan menggunakan shortcuts atau pintasan keyboard tertentu. Ini bisa membantu mempercepat akses ke fungsi-fungsi terkait tanpa perlu membuka menu aplikasi dan melakukan beberapa klik.
Contoh pintasan keyboard Excel termasuk Ctrl+Z (Undo), Ctrl+C (Copy), Ctrl+V (Paste) dan sebagainya.
Dalam kesimpulannya, Windows Excel Lambat Merespons Atau Berhenti Bekerja adalah masalah umum bagi banyak pengguna aplikasi ini. Namun, ada beberapa cara untuk mengatasinya, seperti menambah spesifikasi komputer, memperbarui versi software ke versi terbaru serta optimisasi lainnya seperti matikan autosave & autorecover, optimalkan spreadsheet juga gunakan shortcut untuk memudahkan penggunaan. Semoga tips yang kami berikan dapat membantu Anda mengatasi masalah Excel lambat merespons atau bahkan berhenti bekerja.