Barcelona –
16 klub papan atas Eropa diklaim memiliki minat untuk bergabung dengan European Super League oleh Joan Laporta. Namun, beberapa klub yang disebutkan Laporta telah menolak klaim tersebut.
Barcelona dan Real Madrid masih berusaha keras untuk mendorong terbentuknya European Super League. Kedua klub Spanyol tersebut saat ini tengah berupaya untuk meyakinkan klub-klub lain untuk ikut serta dalam kompetisi tersebut.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, mengungkapkan bahwa sudah ada 16 tim yang berpotensi untuk ikut serta dalam European Super League. Klub-klub tersebut berasal dari Italia, Spanyol, Prancis, Belanda, dan Belgia.
“Klub mana yang telah menunjukkan minatnya sejauh ini? Barcelona, Madrid, Inter, Milan, Napoli, Roma, Marseille, tiga tim Belanda, Bruges dan Anderlecht. Itu berarti ada sekitar 16 atau 18 tim… Akan lebih baik jika 16 tim dan klub lainnya bisa bergabung nanti,” ungkap Laporta kepada RAC1.
Laporta menjanjikan keuntungan yang jauh lebih besar bagi peserta European Super League dibandingkan dengan apa yang mereka dapatkan dari Liga Champions. Namun, kabar baik tersebut tidak diterima dengan baik oleh semua pihak, karena Laporta juga menerima penolakan.
AS Roma dengan tegas menyatakan bahwa mereka tidak mendukung terbentuknya European Super League. Klub tersebut masih berkomitmen untuk mengikuti kompetisi-kompetisi yang diatur oleh UEFA dan FIFA.
“Dalam pernyataan resmi AS Roma, mereka menegaskan bahwa mereka tidak mendukung setiap jenis proyek yang terkait dengan European Super League,” demikian isi pernyataan tersebut.
Penolakan juga datang dari Olympique Marseille dan Ajax Amsterdam. Kedua klub tersebut tetap berpegang pada keputusan mereka untuk tidak terlibat dalam proyek European Super League.
“Posisi kami sudah jelas sejak bulan Desember dan kami tidak akan berubah,” tegas perwakilan dari Olympique Marseille.
