Messenger adalah aplikasi pesan yang sangat populer di kalangan pengguna smartphone. Aplikasi ini memungkinkan penggunanya untuk berkomunikasi dengan orang lain dari mana saja dan kapan saja. Namun, meskipun Messenger memiliki banyak fitur yang berguna, ada saatnya kita harus memblokir seseorang karena alasan tertentu. Blokir dapat dilakukan melalui menu pengaturan privacy di Messenger. Jika Anda pernah memblokir seseorang di Messenger dan ingin membuka blok tersebut, berikut adalah beberapa cara mudah yang bisa dilakukan.
1. Menggunakan Menu Pengaturan Privacy Di Messenger
Cara pertama untuk membuka blokir seseorang di Messenger adalah dengan menggunakan menu pengaturan privacy di aplikasi tersebut. Pertama-tama, buka aplikasi Messenger dan masuk ke akun Facebook Anda. Setelah itu, klik ikon profil Anda dan pilih Pengaturan dari menu dropdown. Pada halaman Pengaturan, gulir ke bawah hingga menemukan opsi Privasi dan klik pada opsi tersebut.
Setelah itu, cari bagian Blokir dan klik pada opsi tersebut. Di halaman ini akan ditampilkan daftar orang-orang yang pernah Anda blokir di aplikasi Messenger. Cari nama orang yang ingin Anda buka blok-nya dan klik pada tombol Buka Blokir.
2. Melalui Pesan Yang Diterima Dari Orang Yang Diblokir
Cara kedua untuk membuka blokir seseorang di Messenger adalah dengan melalui pesan yang diterima dari orang yang diblokir sebelumnya. Jika ada orang yang mencoba menghubungi Anda melalui Messenger dan Anda menemukan bahwa orang tersebut sebelumnya sudah diblokir, maka ikuti langkah-langkah berikut.
Pertama, buka pesan yang telah diterima dari orang yang diblokir. Setelah membuka pesan tersebut, Anda akan melihat pesan notifikasi yang menginformasikan bahwa Anda telah memblokir orang tersebut sebelumnya. Di samping notifikasi tersebut akan ada tombol Buka Blokir. Klik tombol ini dan orang yang diblokir akan dihapus dari daftar blokir di aplikasi Messenger Anda.
Membuka blokir seseorang di Messenger sangat mudah dilakukan. Namun, sebelum membuka blokir, penting untuk mengetahui alasan mengapa Anda melakukan pemblokiran pada orang tersebut. Jika tidak ada perubahan dalam situasi atau tidak ada permintaan maaf dari orang yang diblokir setelah pemblokiran dilakukan, maka mungkin lebih baik untuk mempertahankan keputusan untuk tetap memblokir orang tersebut demi menjaga kenyamanan dan privasi pengguna.