Kepompong adalah salah satu lagu anak-anak yang masih populer. Meski tidak sepopuler lagu anak saat ini seperti Celengan Rindu atau Kucing Garong, lagu ini masih digemari para usia dini hingga remaja. Lagu yang dipopulerkan pertama kali oleh Taman Bacaan Pelangi ini memiliki makna yang tersembunyi dan dapat membuat kita bersyukur. Sifat positif yang terkandung dalam lagu Kepompong ini disinergikan dengan sebuah perpaduan instrument musik yang enak didengar. Salah satu instrumen yang populer dengan lagu ini adalah pianika. Berikut ini adalah not angka pianika lagu Kepompong yang dapat kita pelajari!
Awal dari Not Angka Pianika Lagu Kepompong
Not angka pianika untuk lagu Kepompong dimulai dengan H. H dalam not angka pianika adalah simbol penting dan berfungsi sebagai pengingat. Secara teknis, H adalah angka untuk nada satu jeda yang berarti kita menekan satu jeda saat kita mencoba mendengarkan nadanya. Setelah H kita mulai dengan enam belas nada. Enam belas nada ini adalah bagian pertama dari lagu Kepompong. Enam belas nada ini akan membuatmu merasakan melodi yang unik sehingga akan membantumu mengingat lagu ini lebih mudah dan cepat.
Nada-nada kedua yang akan kamu lihat adalah A, F#, A, D2, A, dan E. Ini adalah tiga nada yang dimulai dengan A. Ketiga nada ini membuat melodi lebih vokal daripada nada tadi. F# adalah nada yang lebih sedikit terdengar, sehingga laporan akan sedikit berubah. Setelah itu, kamu bisa mendengar nada A di bagian atas. Nada A ini juga disebut dengan nada tinggi-tinggi, sehingga nada tengah-rendah D2 lebih baik disematkan. Ini menciptakan nuansa yang enak didengar.
Berikutnya adalah nada D, A, F#, dan D. Nada D memiliki kualitas yang berbeda dengan yang sebelumnya. Ini secara visual akan menciptakan sebuah jeda yang indah. Setelah menekan nada D, kamu bisa melanjutkan dengan nada A lalu F#, dan pada nada D. Kamu bisa mendengarkan ketiga nada ini dengan lebih jelas dan terdengar sama seperti saat memainkan lagu yang sesungguhnya. Ketiga nada ini membentuk melodi yang enak pada telinga.
Bagian berikutnya Not Angka Pianika Lagu Kepompong
Setelah nada D, kamu akan mendengar enam nada lagi. Nada-nada ini adalah A, F#, B, D, E dan A. Ini adalah bagian yang paling menyenangkan, karena dimulai dengan nada A menjadi lebih vokal. Lalu F# bertindak sebagai penyeimbang nada yang lebih tinggi. Setelah itu kamu akan mendengar B dan D yang saling tumpang tindih. Nada terakhir adalah A yang bertindak sebagai penutup. Ketika menekan nada-nada terakhir di atas kuncinya dengan suara yang akan menciptakan kombinasi yang sangat enak didengar.
Nah, bagian selanjutnya adalah tu autorepeat. Tu autorepeat adalah teknik dimana kita menekan nada-nada yang sama dengan gaya yang berbeda. Ini membuat musik kita menjadi lebih maknanya. Dimulai dengan nada A, kamu akan menekan nada yang lebih rendah dan nada yang lebih tinggi. Dengan melakukan teknik ini, kamu bisa mendengar melodi intonasi yang berbeda. Notasi autorepeat ini disebut dengan notasi legato.
Kamu juga dapat mendengarkan nada E, B, D2, B, D2, C#, C, B dan A. Nada-nada tersebut membentuk lagu yang semakin mendekati keseluruhan lagu. Setelah itu kamu akan menekan sebuah jeda, kemudian melanjutkan dengan nada enam belas yang sama. Nada terakhir adalah A, F#, A, D2, A, dan E, yang menciptakan suasana sebuah akhir yang indah dan segar.
Memainkan Not Angka Pianika Lagu Kepompong
Ketika kamu berhasil menggubah not angka pianika lagu Kepompong, kamu dapat berkreasi dengan membuat pendamping melodi yang indah. Menggunakan tonisasi A lagi, kamu dapat menambahkan nada-nada pendamping untuk lagu ini. Menggabungkan spektrum yang luas nada-nada, kamu bisa membuat musik yang lebih menarik dan enak untuk didengarkan. Jangan lupa untuk menggunakan alat musik lainnya, seperti melodi ular untuk menciptakan efek lain yang berbeda.
Memainkan not angka pianika ini juga dapat membuatmu belajar tentang ruang waktu yang berbeda. Notasi angka yang digunakan untuk lagu ini adalah notasi angka dour dengan empat langkah pembagian tempat waktu. Dengan notasi angka ini, kamu dapat dengan mudah menyesuaikan ritme lagu yang akan kamu mainkan. Tentu saja, hal ini juga tidak akan terlalu mengikat kamu, karena kamu tetap dapat menggubah secara bebas.
