Virtualbox merupakan salah satu perangkat lunak virtualisasi yang populer di kalangan pengguna MacOS. Dengan menggunakan Virtualbox, pengguna dapat membuat dan menjalankan mesin virtual di dalam sistem operasi mereka. Mesin virtual ini memungkinkan pengguna untuk menjalankan sistem operasi lain seperti Windows atau Linux tanpa harus menginstalnya secara fisik pada perangkat mereka. Bagi pengguna MacOS yang tertarik untuk mencoba dan menggunakan Virtualbox, berikut adalah panduan langkah demi langkah tentang cara menginstalnya.
Langkah 1: Unduh Virtualbox
Langkah pertama dalam menginstal Virtualbox adalah untuk mengunduh perangkat lunaknya. Pengguna dapat mengunjungi situs resmi Oracle Virtualbox dan mendapatkan versi terbaru dari perangkat lunak tersebut. Pastikan untuk memilih versi yang sesuai dengan sistem operasi MacOS Anda. Setelah unduhan selesai, buka file installer Virtualbox.
Langkah 2: Instal Virtualbox
Setelah file installer Virtualbox dibuka, pengguna akan disajikan dengan wizard instalasi. Ikuti petunjuk yang diberikan oleh wizard dan klik “Next” untuk melanjutkan ke langkah berikutnya. Pengguna juga dapat menyesuaikan opsi instalasi seperti direktori instalasi dan komponen opsional yang ingin diinstal.
Setelah opsi instalasi dikonfirmasi, klik “Install” untuk memulai proses instalasi Virtualbox pada sistem MacOS Anda. Proses ini mungkin membutuhkan beberapa saat tergantung pada kecepatan perangkat dan spesifikasi sistem. Setelah selesai, pengguna akan melihat pesan yang memberitahu bahwa instalasi telah berhasil.
Langkah 3: Konfigurasi Virtualbox
Setelah Virtualbox terinstal, langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi awal sebelum pengguna dapat mulai membuat dan menjalankan mesin virtual. Pertama, buka Virtualbox dari aplikasi yang telah terinstal di perangkat MacOS Anda.
Pada tampilan awal Virtualbox, pengguna dapat melihat daftar mesin virtual yang ada (jika ada). Untuk membuat mesin virtual baru, klik tombol “New” di bagian atas jendela. Pengguna akan diminta untuk memberikan nama untuk mesin virtual baru serta memilih jenis sistem operasi yang akan dijalankan di dalamnya.
Setelah nama dan jenis sistem operasi dipilih, pengguna dapat mengatur jumlah memori RAM dan ruang penyimpanan yang akan dialokasikan untuk mesin virtual tersebut. Pengaturan ini bergantung pada spesifikasi perangkat keras dan kebutuhan sistem operasi yang ingin dijalankan dalam mesin virtual. Pengguna juga dapat mengatur opsi jaringan seperti jenis koneksi dan tingkat akses jaringan.
Selanjutnya, pengguna perlu memilih sumber instalasi sistem operasi untuk mesin virtual tersebut. Sumber ini bisa berupa file ISO dari sistem operasi atau media fisik seperti CD atau DVD instalasi. Setelah sumber instalasi dipilih, pengguna dapat menyempurnakan konfigurasi lain seperti pengaturan suara, USB, dan kartu grafis sesuai kebutuhan.
Setelah semua pengaturan selesai, klik “Create” untuk membuat mesin virtual baru. Virtualbox akan membuat mesin virtual sesuai dengan konfigurasi yang telah ditentukan. Pengguna dapat melihat dan mengelola mesin virtual yang ada di layar utama Virtualbox.
Dengan mengikuti panduan langkah demi langkah ini, pengguna MacOS dapat dengan mudah menginstal Virtualbox dan mulai menggunakan mesin virtual secara efektif. Mesin virtual ini memberikan fleksibilitas dan kemampuan untuk menjalankan sistem operasi lain dalam lingkungan yang terpisah, tanpa mempengaruhi perangkat MacOS utama. Selamat bereksperimen dengan Virtualbox dan manfaatkan keberagaman sistem operasi!